10 August 2019

Keterlibatan Sinergis

(Suara Merdeka, Wacana Nasional 5 Agustus 2019)

SM 05_08_2019 Keterlibatan Sinergis

MESKIPUN dilahirkan 37 tahun lalu, Unika Soegijapranata pernah mengalami transformasi dari Unika Atmajaya Cabang Semarang pada 1964 menjadi Institut Teknologi Katolik Semarang (ITKS) pada 1973, dan akhirnya menjadi kampus dengan nama saat ini pada 1982. Penggunaan nama Soegijapranata diambil dari nama tokoh dan pahlawan nasional yang menjadi Uskup Agung Semarang dan dimakamkan di Semarang.

Melalui sosok Mgr Albertus Soegijapranata SJ yang menjadi patron pelindung universitas, civitas academica Unika Soegijapranata mendapatkan kesempatan untuk belajar nilai-nilai kebangsaan, kemanusiaan, integritas, pluralisme, dan multikultural. Nilai-nilai tersebut kini menjadi ciri khas yang kuat dalam kehidupan, proses pembelajaran, dan pergaulan di Unika Soegijapranata.

Motto Talenta pro patria et humanitate yang dimiliki oleh kampus yang bersumber pada pesan Mgr Soegijapranata yang berbunyi bakat pemberian Allah jangan hanya kau sembunyikan, persembahkan seluruhnya kepada nusa, bangsa, dan negara menjadi spirit universitas dalam menjalankan Tridharma Perguruan Tinggi ataupun berbagai aktivitas di dalam masyarakat.

Dalam rangkaian internalisasi nilai-nilai Mgr Soegijapranata, Unika menetapkan tema karya Keterlibatan Sinergis pada satu tahun menjelang usianya yang ke-37. Keterlibatan sinergis ini mempunyai makna setiap orang terlibat secara aktif dan menjadi bagian yang penting dalam setiap langkah bersama, bukan hanya ikut-ikutan atau sekadar mengikuti langkah yang lain. Kesadaran untuk terlibat secara sinergis diharapkan menghasilkan dampak yang lebih besar di masyarakat.