(Suara Merdeka – Rubrik Konek, Senin 20 Desember 2012)
Advan yang selama ini dikenal oleh masyarakat dengan produk laptop dan tabletnya yang ekonomis, baru-baru ini merilis produk terbarunya Vandroid T3i Dual Core. Sesuai dengan namanya, tablet berbasis Android 4.0 ini menggunakan prosesor Dual Core Cortex 1GHz yang tentu memiliki performa jauh lebih baik dari produk-produknya terdahulu.
Jika melihat pada produk-produk sebelumnya, Advan rata-rata hanya menggunakan prosesor single core Cortex dari ARM untuk setiap tablet yang dirilis. Sehingga seseorang sudah bisa memiliki tablet-tablet tersebut dengan dana kurang dari satu juta rupiah.
Meski tidak kehilangan ciri khas harganya yang ekonomis, tampaknya Advan tidak mau ketinggalan dan mulai berani bersaing dengan produsen tablet dari luar negeri yang kebanyakan sudah menggunakan prosesor Dual Core sampai dengan Quad Core.
Tentunya dengan peningkatan prosesor ini, kinerja tablet menjadi semakin meningkat seiring dengan kenyamanan dan produktivitas. Pengguna semakin nyaman bekerja sambil menjalankan musik atau aplikasi Radio FM dalam waktu yang sama. Bahkan untuk pecinta 3D Games, peningkatan prosesor ini membawa dampak pada makin halusnya performa permainan.
Dalam pengujian menggunakan AnTuTu Benchmark, Vandroid T3i terlihat mampu bersaing dalam beberapa item pengujian dengan tablet terkenal dari Samsung Galaxy Nexus, Asus Transformer, Samsung Galaxy Tab 10.1, dan Samsung Galaxy Tab 8.9.
Layar Besar
Yang menjadi unik, meskipun tablet ini memiliki layar sentuh berukuran 9.7 inci, keberadaan fitur telepon dan SMS tetap dipertahankan. Hal ini berbeda dengan seri T6i yang berukuran sama namun tidak menyediakan fitur telepon di dalamnya.
Sehingga fungsi SIM Card yang dimasukkan ke dalam tablet tidak hanya berfungsi untuk mendapatkan sinyal internet saja tetapi juga untuk kepentingan komunikasi seperti pada telepon seluler.
Dengan layar sentuh kapasitif dengan teknologi IPS dan resolusi 1024x768 piksel, membuat tampilan menjadi lebih nyaman karena tampilan menjadi lebih tajam serta respon sentuh pada layar tablet menjadi lebih cepat dan halus.
Sedangkan untuk urusan memori dan penyimpanan, tablet ini memiliki RAM 512 MB dan memori internal 4 GB, serta tersedia slot Micro SD yang bisa diisi sampai 32 GB sehingga ruang penyimpanan menjadi lebih besar.
Tablet ini sepertinya dirancang untuk para profesional yang punya mobilitas tinggi namun tetap elegan. Hal ini didukung oleh baterai yang mampu bertahan sampai 7 jam dan bodi yang ramping dengan tiga pilihan warna hitam, putih, dan perak.
Dengan penggunaan Android 4.0 Ice Cream Sandwich di dalam tabletnya, pengguna Advan T3i akan bisa merasakan pengalaman yang lebih kaya dengan tambahan fitur Face Unlock yang menggunakan wajah pemiliknya untuk membuka tablet.
Vandroid T3i Dual Core dipasarkan mulai 30 November di daerah Jawa Tengah dengan pusat dari kota Semarang sebagai awal pemasarannya pada event APKOM Year End Sale 2012 di Java Supermal dengan harga resmi yang berkisar Rp. 2 jutaan. (Ridwan Sanjaya)
3 komentar:
Secara fitur sudah mumpuni, sayang nya product ini termasuk product gagal. Apabila menu Notification di OFF khan maka device akan hang, lalu muncul pesan "Unfortunately System UI has stopped" dan juga setelah itu system menu akan hilang. Seharusnya pihak advan menarik semua unit Vandroid T3i Dualcore karena itu product gagal dan mengeluarkan product yang lebih baik lagi di kemudian hari.
@Hermawan: Kasus seperti ini banyak terjadi di beberapa gadget berbasis Android. Setiap vendor punya update masing-masing untuk gadgetnya. Untuk Advan, firmware-nya perlu di-update ke versi 9 di AdvanCare. Di Semarang sepertinya ada di Mall Simpang Lima.
Advan Vandroid T3B Quad Core itu produk bagus dak,, Dan LCD nya sudah mengunakan IPS belum
Post a Comment